Ibadah umroh merupakan salah satu wujud keta’atan umat islam terhadap Allah Subhanahu Wa Ta’ala. Bahkan bagi beberapa kaum muslimin, ibadah ini menjadi kesempatan sekali seumur hidup. Oleh sebab itu dalam melakukan perjalanannya, Anda dapat melakukan persiapan sebelum keberangkatan. Hal ini dilakukan agar mencapai hasil yang maksimal.
Ada berbagai hal yang dapat Anda lakukan. Mulai dari memilih paket umroh melakukan pembayaran, menyiapkan kesehatan jasmani dan rohani serta berbagai persiapan lainnya. Pada artikel kali ini akan dibahas tahap persiapan yakni manasik umroh, khususnnya bagi pemula.
Tentang Manasik Umroh
Manasik dalam umroh merupakan tahapan yang penting dan wajib diikuti oleh calon jamaah umroh. Pengertiannya adalah kegiatan peragaan pelaksanaan ibadah umroh sesuai dengan rukun umroh dan tata caranya. Dalam kegiatan ini akan ada seorang pembimbing yang akan memberikan arahan dan pemahaman tentang seluk beluk ibadah ini.
Biasanya ketika manasik akan digunakan Ka’bah tiruan, agar calon jamaah mendapatkan gambaran jelas mengenai setiap bagian pelaksanaan ibadah di Tanah Suci Mekah. Penggunaan pakian ihram dalam kegiatan ini juga dibutuhkan agar mendapatkan hasil pelatihan yang maksimal. Sebagai tambahan ada penjelasan mengenai peraturan di negara Arab saudi untuk bekal perjalanan nantinya.
Manasik umoh harus disesuaikan dengan metode yang dilakukan oleh Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam. Oleh sebab itu, sangat dianjurkan untuk melakukan manasik umroh karena dikhawatirkan apabila tidak melaksanakannya, calon jamaah akan menjadi kebingungan nantinya. Berikut adalah Hadis mengenai hal tersebut.
خذوا عني مناسككم
“Ambillah dariku tatacara manasik kalian.” (HR. Muslim, no. 1297)
Manfaat Manasik Umroh
- Sebagai media untuk mengenal antar sesama calon jamaah lainnya
Ketika melaksanakan kegiatan ini, calon Jemaah akan dikelompokkan berdasarkan kelompok yang telah ditentukan. Hal ini akan menjalin keakraban antara sesama dan akan dapat saling mengingatkan saat nanti berada di Tanah Suci. Oleh sebab itu manasik umroh sangat dianjurkan, agar mendapatkan teman seperjalanan yang dapat membantu dalam perjalanan.
- Sebagai tambahan pengetahuan mengenai kondisi ketika di Tanah Suci
Segala informasi terkait akan dibahas selama kegiatan ini. Anda akan diberikan kabar lengkap mengenai kondisi Arab Saudi khususnya daerah tempat ibadah umroh dilakukan. Berbagai informasi akan diberikan, mulai dari kondisi cuaca, kebiasaan jamaah dari berbagai negara serta gambaran lokasi. Ketidakhadiran dari tahap ini akan membuat calon Jemaah umroh menjadi rugi.
- Sebagai kegiatan untuk memahami percakapan Bahasa Arab
Bahasa merupakan salah satu alat komunikasi oleh semua bangsa. Oleh sebab itu Anda perlu untuk memahami percakapan dalam bahasa Arab, setidaknya yang tingkat dasar. Pembimbing manasik dalam umroh akan menjelaskannya secara rinci. Keaktifan dalam mengikuti kegiatan ini akan membuat perjalanan umroh menjadi lebih tenang dan aman.
- Sebagai informasi mengenai solusi apabila terjadi bencana saat umroh
Segala kemungkinan bisa terjadi ketika melakukan sebuah perjalanan. Begitu juga ketika melaksanakan ibadah ini. Untuk mengantisipasi kemungkinan bencana yang mungkin terjadi, maka pihak penyelenggara akan memberikan langkah untuk menghadapi hal tersebut saat berada di Tanah Suci.
Petunjuk dan Alur Manasik Umroh Bagi Pemula
- Persiapan Manasik Umroh
Setiap biro perjalanan akan menentukan tanggal untuk melakukan manasik saat umroh. Persiapan yang dilakukan antara lain pengenalan doa-doa sehari-hari yang akan sering digunakan saat umroh. Apabila ada yang belum menghafal, maka disarankan dimulai sedini mungkin. Agar memudahkan dalam pelaksanaan ibadah nantinya. Mengetahui rukun umroh, sunnah dan hal yang harus dihindari merupakan pengetahuan yang juga diperlukan.
- Simulasi Ihram
Pada tahap ini, calon Jemaah akan diajari melakukan niat dari tempat miqat. Sebagai mana yang diketahui miqat adalah batas luar lokasi umroh untuk membaca niat dan melakukan ihram. Anda juga perlu mempelajari apa saja yang dibolehkan dan yang dilarang saat ihram.
- Simulasi Thawaf
Setelah melaksanakan ihram, maka beralih pada tahap berikutnya, yaitu tawaf. Anda akan memperagakan saat berada di tempat tawaf yaitu Masjidil Haram. Bacaan yang harus dilafalkan saat Thawaf juga sangat penting untuk dihafalkan. Setelah melakukan tawaf dengan memutari Ka’bah selama 7 kali, selanjutnya jemaah laki-laki akan diarahkan untuk mengubah posisi kain ihram. Hal ini akan membuat bahu kanan jemaah pria menjadi terbuka.
- Simulasi Sa’i
Sa’i merupakan salah satu rukun umroh yang berarti berlari kecil mulai dari bukit Shafa ke bukit Marwa selama 7 kali. Setelah itu jemaah akan turun dari perjalanan ini, para jemaah melakukan Tahalul. Pengertian dari tahalul adalah memotong sebagian rambut atau seluruhnya. Bagi wanita boleh seruas jari sedangkan pria dapat mencukur rambut atau memotong rata.